I'M BACK

Hai guys.
Udah lama banget gak nge-blog. Mungkin pengaruh twitter , karena di twitter lebih praktis meski terbatas 140 karakter. Baiklah, malam ini ( malam atau pagi ya -udah jam 3.00 ). Waktu bukan menjadi masalah, yang penting keinginan tetap utuh untuk bercerita .

Malam minggu sudah hampir habis. Para jomblo pasti bersyukur dan tertawa manis. Karena bagi para jomblo , malam minggu adalah malam yang paling mengenaskan. Karena dimana-mana berkeliaran pasangan yang tidak punya perasaaan-bermesraan di tempat umum.
Jomblo hanya bisa menahan amarah, sambil banyak-banyak istigfar sebelum akhirnya terkapar . Haha ,mungkin gak stragis ini.

Meski udah gak jombo lagi, aku tetap care kok sama para jomblo. Karena aku juga pernah merasakan hidup sebagai seorang jomblo. Ada pahit dan manisnya.
Jomblo itu ada untung dan ruginya loh. Setidaknya itulah kesimpulan yang aku simpulkan sendiri dari hasil kejombloanku pada waktu dulu.
Lets see apa-apa aja untung dan rugi buat para jomblo . :-). Aku mau bahas kerugiannya dulu, sesuai dengan kata pepatah " bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian ".


KERUGIAN JADI JOMBLO adalah :

1. Sering bangun kesiangan.
   Loh kok bisa? jelas bisa. Karena sebeumnya udah tergantung sama pasangan, yang selalu membangunkan setiap pagi. Eh, kan ada alarm. Iya , alarm juga sebagai salah satu alternatif yang bisa membuat kita terbangun. Tapi,  cara kerja alarm gak seampuh cara kerja pasangan kita dalam hal membangunkan. Why? karena Alarm tidak mengalirkan cinta, sementara pasanganmu mengalirkan cinta. Yang susah akan menjadi mudah jika dilakukan dengan cinta. Begitu juga dalam hal ini.
2. Lebih boros.
   Kenapa?
   Jawabannya karena ketika kita memiliki pasangan keseringan kita dibayarin makan, diantar jemput, dan lain-lain. Tapi saat kita jomblo semua itu harus kita lakukan sendiri. Kebayangkan gimana rasanya. Bisa-bisa beum akhir bulan dompet udah gak ada isinya lagi.
3. Rentan Galau.
   Loh, bukannya orang yang punya pasangan yang lebih rentan galau?
   Gak, justru yang jomblo lebih rentan terserang galau. hal ini diakibatkan minim perhatian( baca: ketika kita punya pacar, kita pasti diperhatikan, sementara ketika jomblo kita sendiri yang memperhatikan diri kita ). Tapi, kita kan bisa diperhatiin sama teman, ortu atau siapa lah gitu. Haha, tapi rasanya pasti bedakan? Lebih enak diperhatiin pacar. Jujur.
   Belum lagi ketika malam minggu tiba, kita sebagai jomblo cuma bisa menyaksikan kemesraan pasangan-pasangan yang ada di sekitar kita .
   Nah , segini dulu tentang kerugian kita menjadi seorang jomblo. Selanjutnya tentang keuntungan menjadi seorang jomblo.
   Cekidot.

 KEUNTUNGAN MENJADI JOMBLO :

1. Banyak pahala.
   Kenapa? karena kalo kita pacaran kan udah pasti deket sama sosok yang bukan muhrim kita. Itu kan dosa. Beum lagi yang nekat melakukan ciuman atau lebih dari ciuman *istigfar . Nah, kalo jomblo mau deket sama siapa coba? paling-paling sama bantal guling. Itu kan bukan dosa.
2. Irit Pulsa
   Jelas banget. Karena gak mesti bales sms pacar, atau nge-sms pacar. 
3. Irit parfum
   Bayangkan aja, kalo ketika pacaran setiap malam kamis dan malam minggu kita pasti ketemu pacar. Sebulan udah berapa kali ketemu? dan sudah berapa parfum yang kita habiskan? nah, ketika jomblo kita gak perlu khawatir akan kehabisan parfum sebelum jadwal yang ditentukan.

Itulah keuntungan dan kerugian menjadi sosok jomblo yang terlintas di pikiranku dan yang dapat aku pikirkan. Mungkin kalian punya versi yang berbeda. Sah-sah aja, karena sebagai manusia kita tidak dilahirkan dalam satu pikiran. Tapi diharuskan berpikir satu. Yaitu Tuhan kita hanya ALLAH.

Sekian,
Love My panda

Keindahan dalam cerita Detektif

Cerita detektif itu fiktif . Namun inspiratif. Why? dalam cerita fiktif banyak pengetahuan yang akan kita dapat melalui tempat, tokoh, dan taktik penyelesaian kasus.

Contohnya dalam komik Detektif Conan. Kita dapat mengetahui kode-kode rahasia , pekerjaan polisi sesuai jabatan , nama-nama kota di Jepang , dan lain-lain . Semua dijelaskan secara rinci dan dengan bahasa yang mudah dipahami. Hingga saat ini komik detektif Conan adalah komik yang palig laris di pasaran.
Kenapa? sudah barang tentu karena banyak pengetahuan yang bisa diperoleh pembaca dari komik tersebut. Tidak melulu bicara tentang asmara dan segala romantismenya, Cerita detektif menyimpan banyak keindahan . Mulai dari cara penyelidikan sebuah kasus, mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan kasus, hingga cara menyimpulkan hasil akhir sebuah kasus. Semua itu sangat mempesona, ada irama yang bergelora ketika kita membacanya. Hehe

Tentang Kita

Aku tidak akan pernah lupa bagaimana rasanya menanti kamu untuk menjemputku setiap kali kita akan berpergian. Tidak akan, sampai kapan pun.

Pada Tuhan aku memohon agar semua keraguan yang bersarang di benak kita segera dihapuskan.Apapun yang menjadikan kita untuk untuk selalu bersama itu adalah bagian do'a yang tak pernah alfa kita munajatkan

Kamu dan aku satu kesatuan yang terbentuk dari keindahan cinta. Tak akan lepas, meski dia atau mereka memaksa.
Dan segala harapan yang kita sebut sebagai kebahagiaan telah berada dalam pangkuan kita. 

Harapan kita sederhana, hanya ingin hidup bersama dan itu sudah merupakan kesempurnaan .

Kamu adalah petunjuk penghapus kekeliruan menuju tujuan kita. Kamu membawa cinta yang tak terhingga. Bersinar dan bergejolak.

Love My Panda

I Love Sherlock HOlmes and Detektif Conan

Penulis novel detektif dan komik detektif itu keren banget loh. Sumpah, kerennya mereka gak terdefenisikan sama otakku. Haha, gimana gak keren coba guys. Nulis novel atau komik detektif itu gak mudah loh. Karena kita mesti pinter berpikir secara logika dan banyak pengetahuan umum. Dari sekian banyak novel dan komik detektif , aku suka novel " SHERLOCK HOLMES dan Komik DETEKTIF CONAN" . Lets see, siapa pengarangnya. Novel Sherlock Holmes itu pengarangnya Sir Arthur Conan Doyle. Kalo komik Detektif Conan Pengarangnya Aoyama Gosho. Mereka ini sama -sama penulis cerita detektif yang paling keren dan hebat. Satu dari Inggris yang satunya lagi dari Jepang. Jadi mikir, indonesia kapan ya? *guling-guling di tanah * . Sebenarnya Aoyama Gosho menulis komik Conan, karena terinsfirasi dari Sherlock Holmes. Makanya besar kemungkinan nama Conan diambil dari nama Sir Arthur Conan Doyle. Huaha, sebagai penggemar mereka aku banyak mendapat pelajaran dari cerita mereka meski fiksi tapi dalam kehidupan nyata berguna. Teori mereka OK punya. Huh, betapa kerennya mereka ini. :-D 

Love My panda