Kita terlahir dari kota yang berbeda. Tapi kerap kali membicarakan tema yang sama. Yaitu "CINTA"

Kamis, 31 Oktober 2013

Kopi Latte vs Kopi sanger

Senin malam, aku dan kekasihku menyambangi Kede Kopi Kami yang terletak di Setia Budi. tepatnya di depan Mie Aceh Titi Bobrok. Tujuan utama kami sangat jelas. Mencari wifi yang kencang. Sebab, kekasihku hendak mengirim essai puisi yang diikutinya ; lomba.
Akhirnya, setelah dapat tempat duduk yang pas di hati, aku memesan kopi Latte dan kekasihku memesan kopi Sanger; kopi susu khas Aceh. 
Ini dia kopi Latte:
Dan ini Kopi Sanger: 
Tapi, kelucuan terjadi setelah pesanan datang. Tepatnya pada saat kekasihku bertemu dengan teman lamanya, dan duduk bersama mereka. Jadilah aku sendiri. Dan saat pesanan datang, aku bingung, karena kopi yang kupesan tak kunjung datang. Akhirnya, kesabaranku habis. Aku memanggil pelayan dan menanyakan perihal kopiku. Dan ternyata sudah berada di tangan kekasihku. Aku pun mengirim pesan untuk kekasihku. Dengan wajah tanpa dosa, dia menghampiriku dengan kopi latte yang tinggal setengah, tapi sambil senyum-senyum. Marah? ah, tidak. Aku tidak bisa marah ketika melihat kelucuannya. Dan kami pun tertawa bersama. Itulah cinta, tak jarangg terselip kesalahan kecil, namun berakhir dengan sebuah tawa.