Kita terlahir dari kota yang berbeda. Tapi kerap kali membicarakan tema yang sama. Yaitu "CINTA"

Jumat, 04 November 2011

cerita abal abal

BAD BIRTHDAY
Kesepian yang menghampiriku, membuatku hampir membunuh diri dengan segala kekesalan yang tiba-tiba memuncak.Ulang tahun kali ini, tak ada kado, apalagi cinta dan kekasih, yang bersedia mengucapkan kata-kata indah dan memberikan kado yang membuatku bahagia.ku lalui ulang tahun kali ini dengan kesendirian.
                ***
Ku bolak-balik kalender yang tergantung di kamar kostku. Hah…ulang tahunku tinggal 1hari lagi, aku sich gak berharap banyak ,hanya aja aku selalu berdoa semoga ulang tahunku yang ke 20 ini ada sesuatu yang istimewa. Ada seorang cowok tampan yang bersedia datang tepat jam 12 dan menemaniku sampai fajar tiba. Mudah –mudahan aja ,aku juga berharap agar dewi portuna berbaik hati pada hari ulang tahunku nanti.
Yeee….kamu kebanyakan menghayal sih ren, “ kata Tia sewaktu aku menceritakan semua khayalan-khayalan indah yang baru saja aku temukan dari skenario yang ku buat beberapa hari lalu.
Ikhh,,,mana tau kenyataan, kan asyik “ ejekku sambil berlalu kedalam kelas.
Tia bingung sendiri, aku bisa menebak apa yang sedang dia pikirkan , pasti dia sedang berpikir bagaimana kalau semua yang aku ceritakan tadi jadi kenyataan,dia pasti dia ngiri abis.
 Ohh..no” jerit Tia ketika dia telah duduk didekatku.kenpa” aku Tanya tia yang tiba-tiba histeris.
Renda, jangan bilang kalau itu akan benar-benar terjadi, aku gak rela ren, “ dia memasang tampang anehnya.kebiasaanya kalau sedang ngiri sama orang lain.
Heh tia , denger ya, itu kan baru khayalan aku aja, kemungkinan terjadi hanya 0,5%..” kataku santai, wajah Tia pun kmebali ceria.Iya juga ya, kamu aja dah setua ini belum punya pacar, eittz belum pernah pacaran deh yang paling tepatnya,” kata –kata Tia yang barusan ini membuatku sedih.
Aku langsung berhalusinasi yang aneh-aneh, huh,,mana mungkin khayalanku jadi kenyataan, penyakit pesimisku langsung naik ke stadium yang paling tinggi.
Hehh…ren, suara cempreng Tia melemparkanku kembali kedunia nyata.
Apaan? Tanyaku.Loe  kok ngelamun sih, tu dosen loe udah datang, “tia menjawab pertanyaanku sambil mengambil posisi siap.Bener juga pak Rendra dah mulai menyapa kami semua.Aku memang suka banget sama mata kuliah yang diajarkan pak Rendra,alasannya karena pak Rendra adalah dosen yang pengertian, tapi itu menurutku, dan menurut teman-temanku , pak Rendra sih, si bisu dari gua hantu, mungkin karena mereka belum terlalu mengenal pak Rendra, lagian mereka tidak menyukai mata kuliah kimia.
Tapi kali ini semua berbeda , aku gak konsen mendengar penjelasan yang telah diberikan oleh pak rendra, aku berharap jarum jam segera meninggalkan angka 9, huh kalau bisa aku udah menariknya untuk menduduki posisi angka 10.Maafkan aku pak dosenku sayang, kali ini pikiranku lagi seperti balon mau pecah, masih belum bisa menerima materi-materi yang telah engkau suapkan tadi, tapi suatu saat nanti aku pasti mendengarkan baik-baik” aku berjanji pada hati kecilku, seakan-akan aku sedang membuat janji yang formal bersama para kolega.
Tia gue pulang duluan ya, gue capek” kataku saat akan kami telah meninggalkan kelas pertama.
Oh ya sudah “ katanya sambil memasang tampang bingung.kubiarkan Tia yang sedang bermain dengan kebingungannya.
***
Sesampainya dikost aku langsung merebahkan kepalaku yang mau pecah.Aku terbangun karena dikagetkan bunyi sms dari Tia. Rupanya dia mengajak aku merayakan ulang tahunku di tempat makan favorit kami , memang sih belum waktunya, tapi kata tia dia besok lagi sibuk banget sampai-sampai dia gak bisa untuk menemaniku merayakan hari ulang tahunku. Oh….lengkaplah kesendirianku” pikirku kemudian.Tapi aku tak ingin mengecewakan Tia dan aku benar-benar datang menemuinya di tempat yang telah dijanjikannya.
Keajaiban terjadi saat masing-masing kami akan menyantap makanan kami. Bagus , sang gubernur Fakultas MIFA,dan entah apalagi la jabatan yang telah disandang nya, yang pasti dia datang menghampiriku.
Renda, maaf ya telah membuat kamu kaget,tapi aku udah lama naksir kamu, dan baru saat ini aku bisa mengucapkannya langsung sama kamu.Aku sayang sama kamu Ren, ucapnya penuh nada-nada ketulusan. Aku kaget sekali, tapi aku gak bisa melepaskan cupid-cupid cinta yang barusan dipanahkan bagus untukku.
Siapa sih yang berani nolak bagus, udah cakep, pintar, ramah , yang pasti gak sombong deh. Aku gak peduli kalau ada orang lain yang bilang kalau aku cewek gampangan, yang penting ada seseorang yang akan menemaniku di hari ulang tahun nanti.Dan tinggal Tia yang menatap seakan tak percaya.Aku sih senang-senang aja.
Oh ya ren,besok kan kamu ulang tahun, gimana kalau kita rayakan sekarang, soalnya besok aku da pekerjaan penting “ katanya.Gak apa-apa lah kalau lari sedikit dari skenario yang telah aku khayalkan kemarin-kemarin.Dan suasana kali ini pasti gak kalah romantis dengan kisah romeo dan Juliet.
Whats? Tadi Bagus bilang apa, huh, senangnya aku. Bagus memberiku kado mungil warna pink, ku buka kado yang telah diberikan bagus . Deg…degan jantung ku waktu mulai menyentuh kado yang telah diberikan Bagus.
Hah ternyata boneka panda warna pink, duh aku seneng banget.Thanks ya gus, ucapku ketika menoleh kearah  bagus. Ren, aku mau ngomong sesuatu sama kamu,tapi jangan disini ya, karena gak enak aja banyak yang dengar, kita ke taman aja ya,kata bagus sambil mengapit tanganku .Oh …my god, aku seperti bidadari yang paling cantik dan  yang paling beruntung karena sebentar lagi pasti bagus , akan menyatakan cintanya untuk ku. Sssttt , sesampainya di taman aku mulai bingung kok, Bagus belum ngomong ya, malahan dia seakan mencari sesuatu, mungkin aja dia lagi menyusun kata-kata yang paling indah untukku.” Khaylanku mulai kambuh neh kayaknya. Tiba-tiba sesososk cowok yang gak asing dimataku datang menghampiri kami berdua, hahhh,,,ngapain si Rendi, yang terkenal dengan kejahilannya datang ke tempat kami, mau ngejahilin kami kali” aku mulai berpikir yang buruk-buruk tentang Rendi.Renda, please terimalah Cinta tulus yang aku rasakan selama ini ke kamu…..” sebuah suara yang telah membuatku seakan melayang diangkasa sejenak,tapi suara itu bukan milik bagus suara itu milik Rendi,akhhh tubuhku langsung limbung kmenyium tanah. Akhh…..aku gak akan pernah mau jadi pacar si Mr. jahil Rendi, “pikirku.
Woiii,Renda bangun dong.Udah sore neh, jadi gak makan di luar,”suara Tia mengagetkanku.Aku bersyukur karena semua itu hanya mimpi yang buruk.Oh,my god, berarti ulang tahunku kali ini memang benar-benar kulalui sendiri.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar